Finance

Tertarik Mengajukan Kredit Usaha Rakyat? Ini Syarat dan Bank Penyalurnya

kredit usaha rakyat

Kredit usaha rakyat adalah salah satu program pemerintah yang bertujuan untuk membantu mereka yang memiliki usaha di sektor UMKM. Nah, untuk Anda yang berkecimpung pada Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah Anda bisa mengajukan Kredit Usaha Rakyat ini untuk mendukung bisnis Anda. Terdapat beberapa bank penyalur Kredit Usaha Rakyat yang bisa menjadi rekomendasi bagi Anda. Simak ulasan selengkapnya mengenai apa itu Kredit Usaha Rakyat, tujuan, syarat, cara memperoleh dan bank penyalur Kredit Usaha Rakyat. 

Apa yang dimaksud dengan Kredit Usaha Rakyat?

Apa itu Kredit Usaha Rakyat? Melansir dari OJK, Kredit Usaha Rakyat adalah bentuk dukungan keuangan yang disediakan oleh lembaga perbankan kepada pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta koperasi yang memiliki potensi, tetapi belum memenuhi kriteria bank. Artinya, bisnis tersebut menunjukkan prospek yang positif dan peminjam memiliki kemampuan untuk melunasi pinjaman, namun menghadapi kendala dalam memenuhi persyaratan tertentu yang diberlakukan oleh bank, seperti belum memiliki jaminan berupa aset tertentu. 

Adapun program Kredit Usaha Rakyat (KUR) diperkenalkan pada bulan November 2007 sebagai respons terhadap Instruksi Presiden Nomor 6 Tahun 2007. Secara perkembangan, ada perubahan-perubahan dalam regulasi terkait pelaksanaan program KUR. Peraturan-peraturan tersebut mengalami perubahan yang dinamis sejalan dengan pergeseran arah kebijakan ekonomi di Indonesia, hasil penilaian efektivitas kebijakan, serta dampak perubahan sosial dan ekonomi masyarakat akibat pandemi penyakit corona (COVID-19).

Baca Juga : Biaya Produksi: Pengertian, Tujuan, Jenis, dan Unsur

Tujuan KUR

Tujuan Kredit Usaha Rakyat adalah untuk memperluas akses permodalan bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta mendorong pertumbuhan sektor riil di Indonesia. Seiring berjalannya waktu, ada penambahan regulasi terkait pelaksanaan program KUR sebagai panduan dalam penyalurannya. Kemajuan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memiliki peran krusial dalam memajukan perekonomian negara dengan dampak positif berupa peningkatan jumlah lapangan kerja, yang pada gilirannya dapat mengurangi tingkat kemiskinan.

Syarat Pinjam KUR

Kredit Usaha Rakyat diberikan kepada mereka yang membutuhkan investasi untuk usahanya. Namun, Kredit Usaha Rakyat (KUR) seringkali menjadi pertanyaan karena kebanyakan dari masyarakat masih merasa kebingungan dalam memenuhi persyaratannya. Berikut adalah syarat Kredit Usaha Rakyat yang perlu dipenuhi.

1. Persyaratan Umum

  1. WNI dan wajib memiliki e-KTP
  2. Usaha telah berjalan minimal 6 bulan
  3. Tidak sedang menerima kredit produktif dari perbankan
  4. Boleh memiliki kredit pemilikan rumah dan kendaraan dalam kondisi lancar

2. Persyaratan Dokumen

  1. Fotokopi e-KTP dan KK
  2. Fotokopi Surat Nikah (Bagi yang sudah menikah)
  3. Surat izin usaha atau keterangan usaha dari kelurahan/kecamatan
  4. Fotokopi dokumen jaminan untuk kredit di atas Rp25 juta
  5. Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) untuk KUR Ritel

Cara Memperoleh KUR

Langkah-langkah yang perlu diikuti oleh calon peminjam untuk bisa mendapatkan Kredit Usaha Rakyat adalah sebagai berikut:

1. UMKM mengajukan permohonan KUR dengan mengirimkan surat permohonan kepada bank yang menjadi penyedia KUR. Permohonan ini harus dilengkapi dengan dokumen-dokumen pendukung seperti izin usaha, legalitas usaha, catatan keuangan, dan dokumen lain yang diminta.

2. Bank penyedia KUR akan melakukan evaluasi dan analisis terhadap usaha UMKM berdasarkan informasi yang terdapat dalam permohonan tersebut.

3. Apabila bank menyimpulkan bahwa usaha UMKM layak mendapatkan KUR, maka bank akan menyetujui permohonan KUR tersebut. Keputusan ini sepenuhnya berada di bawah wewenang bank dan tidak ada campur tangan dari pemerintah.

4. Setelah persetujuan diberikan, bank dan UMKM yang bersangkutan akan menandatangani Perjanjian Kredit yang berisi ketentuan-ketentuan terkait penggunaan dan pengembalian KUR.

5. UMKM memiliki kewajiban untuk membayar semua cicilan pengembalian KUR kepada bank hingga seluruhnya lunas.

Bisnis online

5 Bank Penyalur KUR

Berikut adalah contoh lima bank penyalur Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang dikenal di Indonesia:

1. Bank Rakyat Indonesia (BRI)

Bank Rakyat Indonesia adalah salah satu bank penyalur KUR yang seringkali digunakan. Terdapat tiga jenis KUR yang dapat diambil, yaitu antara lain KUR Mikro Bank BRI, yang menyediakan plafon sampai dengan 50 juta. Selanjutnya adalah KUR Kecil Bank BRI yang diberikan pada kreditur yang memiliki usaha produktif dengan plafon 50 sampai dengan 500 juta. Terakhir yaitu KUR TKI Bank BRI yang bertujuan untuk membiayai TKI ke negara penempatan dengan plafon sampai dengan 25 juta. 

2. Bank Mandiri

Bank penyedia Kredit Usaha Rakyat yang selanjutnya adalah Bank Mandiri. Suku bunga Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari Bank Mandiri adalah 6% per tahun tanpa memasukkan subsidi. Adapun jangka waktu pembayaran bervariasi tergantung pada jenis kreditnya. Sebagai contoh, untuk KUR Ritel yang berfokus pada modal kerja, jangka waktu maksimumnya adalah tiga tahun, sedangkan untuk KUR investasi, jangka waktu bisa mencapai lima tahun. 

3. Bank Negara Indonesia (BNI)

Fasilitas Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari Bank BNI menyediakan pinjaman dengan batasan maksimum hingga Rp500 juta, dengan kemungkinan penyesuaian jangka waktu pembayaran. Umumnya, untuk KUR modal kerja, Bank BNI memberikan jangka waktu pembayaran hingga tiga tahun, sementara untuk KUR investasi, jangka waktu pelunasan bisa mencapai lima tahun. Suku bunga standar tanpa memperhitungkan subsidi untuk KUR BNI adalah 6%.

4. Bank Sinarmas

Bank penyalur pinjaman Kredit Usaha Rakyat yang berikutnya adalah bank Sinarmas. Program KUR yang ditawarkan oleh Bank Sinarmas memiliki tiga jenis dengan plafon yang berbeda:

  • Kredit Super Mikro dengan plafon maksimal Rp 10 juta.
  • Kredit Mikro dengan rentang plafon antara Rp 10 juta hingga Rp 50 juta.
  • Kredit Kecil dengan rentang plafon antara Rp 50 juta hingga Rp 200 juta.

Program ini menawarkan suku bunga yang rendah, yaitu hanya 6%, setara dengan 0,26% per bulan flat. Yang lebih menguntungkan lagi, Anda tidak akan dikenakan biaya tambahan seperti provisi, biaya administrasi bulanan, dan biaya asuransi.

Baca Juga : Daftar Investasi Modal Kecil Tapi Cuan, Cocok untuk Pemula!

5. Maybank

Maybank memberikan dukungan kepada inisiatif pemerintah dalam meningkatkan perkembangan UMKM Indonesia dengan memberikan akses pembiayaan untuk modal kerja dan investasi, dengan tingkat biaya dan bunga yang terjangkau. Jumlah maksimal pembiayaan yang tersedia mencapai Rp500 juta, yang dapat dicicil dalam jangka waktu hingga 5 tahun. Suku bunga yang diterapkan juga sangat rendah, hanya sekitar 6% setiap tahun, dan prosedur Kredit Usaha Rakyat menjadi lebih efisien dengan hanya mengisi formulir online yang telah disediakan oleh Bank Maybank di situs resminya. 

Demikianlah ulasan kali ini mengenai pengertian Kredit Usaha Rakyat dan hal-hal yang perlu Anda ketahui mengenai KUR. Sejatinya, Kredit Usaha Rakyat memberikan kesempatan luar biasa bagi pelaku Usaha Kecil dan Menengah untuk memperluas bisnis mereka. Dengan persiapan yang cermat dan memilih bank yang sesuai, Anda dapat mendorong perkembangan bisnis Anda menuju tahap yang lebih tinggi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *