Logistik

6 tipe-tipe gudang dan fungsinya, Wajib Simak!

fungsi gudang

Gudang adalah salah satu komponen terpenting dalam rantai pasokan modern, yang mencakup berbagai langkah kerja seperti penyimpanan barang, produksi, dan distribusi.  Adanya gudang perusahaan menunjukkan bahwa kapasitas produksi perusahaan besar untuk menangani aliran barang dari dan ke gudang. Maka dari itu, salah satu fungsi gudang adalah solusi pengolahan yang efisien dan perencanaan ketersediaan produksi perusahaan yang efisien. Ada tipe gudang berdasarkan fungsinya yang dikelompokkan menurut kebutuhan perusahaan, yaitu: 

Tipe gudang dan fungsinya

Sebelum menyewa gudang, sebagai pengusaha perlu mengenal dan memahami jenis-jenis gudang dan fungsinya dalam dunia logistik supaya bisa memilih sesuai kebutuhan. Apa saja jenis gudang? Simak jenis-jenis gudang dan fungsinya berikut ini!

1. Gudang penyimpanan bahan baku

/Users/bebechong/Desktop/WhatsApp Image 2023-03-31 at 14.19.46.jpeg

Namanya saja menunjukkan bahwa tipe penyimpanan pertama ini dipakai untuk penyimpanan bahan mentah untuk produksi. Apa yang disimpan di dalam gudang bahan baku? Yang disimpan termasuk beton, pasir, plastik, kakao, beton. dll. Lokasi gudang bahan baku umumnya sangat dekat dengan tempat produksi. Yang membuat menariknya lagi yaitu gudang jenis ini biasanya disesuaikan dengan jenis bahan baku yang nantinya disimpan, sehingga barang bisa disimpan di gudang dalam bentuk gedung, tangki atau bahkan ruang terbuka. 

Baca Juga : Pahami Apa itu Warehouse dan Berbagai Manfaatnya

2. Gudang penyimpanan barang

/Users/bebechong/Desktop/WhatsApp Image 2023-03-31 at 14.20.11.jpeg

Kemudian, terdapat gudang penyimpanan barang yang digunakan sebagai tempat produk yang masih dalam proses pembuatan. Biasanya produk-produk tersebut harus menunggu langkah produksi selanjutnya dan karenanya harus disimpan terlebih dahulu. Bahan habis pakai ini diperlukan untuk pelabelan, pengemasan khusus, pengemasan produk, perakitan komputer, dll.


3. Gudang penyimpanan hasil produksi

/Users/bebechong/Desktop/beer-kegs.jpg

Tugas gudang  produksi biasanya untuk menyimpan barang-barang lainnya. Gudang ini dirancang untuk menyimpan persediaan jika terjadi peningkatan permintaan barang konsumsi. Gudang jenis ini disewakan secara mingguan atau bulanan dan gudang produksi ini biasanya digunakan untuk menyimpan produk jadi yang  siap dijual atau didistribusikan. Jika ingin menggunakannya, Anda bisa memilih antara penyimpanan pribadi atau sewa yang dibayar mingguan atau bulanan. 


4.  Gudang cross docking

ross Docking Gudang Transit

Pengirim biasanya menggunakan gudang dermaga untuk memindahkan kargo dari satu truk ke truk  lainnya. Gudang ini juga sering disebut sebagai gudang transit. Ukuran gudang transdock lebih besar dibandingkan dengan gudang lainnya karena memakan banyak ruang untuk pergerakan personel dan barang yang akan dipindahkan. Berbeda  dengan gudang jenis lain yang disewakan secara bulanan atau tahunan, gudang jenis ini disewakan untuk jangka waktu tertentu berdasarkan kebutuhan penyewa. Semakin pendek masa sewa, semakin rendah harga yang ditawarkan. 

Baca Juga : Pahami Apa itu Cross Docking dan Keuntungannya


5. Gudang pusat sortir

/Users/bebechong/Desktop/WhatsApp Image 2023-03-31 at 14.30.12.jpeg

Jenis penyimpanan ini banyak digunakan oleh penyedia layanan perjalanan atau perusahaan yang bertanggung jawab atas distribusi surat dan paket. Semua barang  dikumpulkan terlebih dahulu kemudian disortir berdasarkan zona atau kode pos dan dikirim ke tujuan masing-masing.  

6. Gudang Pusat Transhipment

udang transhipment

Gudang yang menyimpan barang ukuran besar yaitu gudang transhipment. Nantinya, produk tersebut  dibagi menjadi beberapa bagian kecil, yang kemudian dikirim ke berbagai tujuan. Kamp ini hampir seperti kamp lintas dermaga/kamp transisi. Namun yang membedakan adalah cara kerjanya. Gudang ini dibangun dengan tujuan untuk menangani barang-barang produksi sebelum dikirim langsung ke pasar sasaran. 


Inilah enam tipe-tipe gudang dan fungsinya yang beroperasi di sektor logistik Indonesia. Menyewa gudang jauh lebih murah. Selain itu, semua sistem penyimpanan berada di bawah kendali pemasok, sehingga pengusaha sebagai penyewa tidak khawatir lagi. Lalu, kontraktor juga dapat mengurangi biaya pajak karena tidak perlu membayar pajak konstruksi. Penggolongan tipe gudang ini digunakan supaya setiap produsen/pengirim barang bisa lebih akurat dalam memilih jasa sewa gudang  murah. Semoga bermanfaat!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *